1 Maret 2024

Memiliki asuransi mobil sebenarnya adalah hal yang wajib bagi para pemiliknya. Sayangnya belum banyak masyarakat tanah air yang menyadari pentingnya memiliki asuransi mobil sendiri. Bahkan, masih ada yang belum tahu bagaimana cara kerja asuransi serta jenis-jenisnya sehingga membuat pemilik mobil harus menanggung biaya besar ketika mobil rusak atau hilang.

Mengenal Perbedaan Asuransi All Risk dan TLO

Sebagai bentuk perlindungan kepada aset, asuransi mobil sendiri dibedakan menjadi 2 jenis yaitu asuransi All Risk dan Total Loss Only (TLO). Keduanya jelas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Lalu, asuransi seperti apa yang bagus untuk dimiliki? Berikut adalah penjelasan lengkap tentang perbedaan antara kedua asuransi tersebut.

1. Usia mobil

Salah satu aspek penting dalam memilih asuransi yang tepat adalah dilihat dari usia mobil yang dimiliki. Mobil keluaran terbaru tentu memiliki risiko kerusakan yang lebih kecil dibandingkan dengan mobil yang sudah tua sehingga hal ini nantinya akan memengaruhi proteksi yang diberikan.

Jika memilih asuransi All Risk maka disyaratkan agar mobil berusia maksimal 12 tahun. Sementara itu, jika memilih asuransi TLO maka usia mobil yang disarankan adalah sekitar 5-20 tahun. Asuransi TLO memang lebih cocok untuk mobil bekas atau mobil tua atau antik yang menjadi koleksi.

2. Biaya yang harus dikeluarkan

Dari segi biaya yang dikeluarkan, asuransi All Risk memang cenderung lebih mahal. Namun, hal ini tentu saja sepadan dengan proteksi yang diberikan. Pada asuransi All Risk, pemilik mobil setidaknya harus membayar sekitar 3,26% atau lebih dari harga mobil yang diasuransikan.

Sementara itu, untuk asuransi TLO pemilik mobil hanya perlu membayar sekitar 0,44% atau lebih dari harga mobil yang diasuransikan. Meski lebih murah tapi proteksi yang diberikan cukup terbatas.

Nantinya biaya premi tersebut akan dikelompokkan lagi berdasarkan kategori harga mobil. Terdapat kategori 1-5 yang menunjukkan kisaran harga sebuah mobil mulai dari kurang dari Rp125 juta sampai lebih dari Rp800 juta. Semua sudah memiliki ketetapan sendiri.

3. Manfaat

Sesuai namanya, asuransi All Risk mampu memberikan proteksi yang lebih baik bagi mobil Anda. Hampir semua kerusakan baik yang ringan seperti lecet atau tergores sampai kerusakan yang berat karena kecelakaan pun bisa diganti. Tidak hanya itu, mobil yang hilang sekalipun akan diganti oleh pihak asuransi.

Hal ini tentu saja berbeda dengan tipe asuransi TLO dimana perusahaan asuransi hanya akan memberikan ganti rugi apabila mobil yang diasuransikan mengalami kerusakan hingga lebih dari 75%. Namun, asuransi TLO akan tetap memberikan ganti rugi jika mobil tersebut hilang.

Berdasarkan keterangan di atas memang sebenarnya asuransi All Risk adalah asuransi yang paling menguntungkan karena mau mengganti kerusakan mobil tanpa ada batas minimal. Namun, jika mobil milik Anda adalah mobil yang sudah tua atau bekas maka sebaiknya pilih saja asuransi TLO karena akan lebih menguntungkan.

Perlu diketahui jika selain harganya yang menurun, mobil yang sudah tahun akan menghabiskan biaya perbaikan yang lebih besar dibandingkan dengan membeli mobil keluaran terbaru. Daripada mengeluarkan uang untuk memperbaiki mobil tersebut akan lebih baik untuk membeli yang baru saja.

Selain memiliki asuransi mobil, pemilik kendaraan juga sebaiknya memiliki asuransi kesehatan sendiri. Perlu diingatkan jika asuransi kesehatan terbaik akan sangat membantu jika Anda mengalami kecelakaan. Jika masih bingung memilih maka tidak ada salahnya bagi Anda untuk melihat berbagai daftar asuransi kesehatan dari Lifepal.co.id untuk menemukan mana yang memberikan penawaran terbaik.